Allah Bapa dan Yesus Kristus

Hubungan Bapa Dan Anak

Bapa dan Anak Memiliki Nama yang Sama (Yohanes 17:1- 13)

“Yesus adalah nama Dia yang Allah utus dan “Kristus” adalah tugas utusan-Nya. Kristus berarti “yang diurapi” dan diutus oleh Allah. Allah mengutus sebuah “tugas” kepada dunia ini. Sama seperti manusia mempunyai tugasnya masing-masing, tugas Anak adalah menjadi Anak Manusia. Yesus Kristus adalahKristus sebagai Anak Manusia, dan Ia adalah Kristus sebagai Anak Allah juga. Alah mengutus Anak Allah, Dia yang memiliki nama Yesus diurapi-Nya lalu diutus kepada kita sebagai Kristus.

Orang-orang Kristen tidak sedikit yang bersikap tak acuh terhadap nama Allah dan mencoba untuk menyenangkan-Nya melalui penampilan mereka yang saleh dan berbagai upacara yang agamawi. Mereka yang percaya pada nama Yesus yang diberikan melalui Anak Tunggal-Nya itu memperoleh hidup yang kekal, sedangkan mereka yang tidak percaya akan dihakimi. Begitulah cara Allah menetapkan kehendak-Nya.

Kita harus menghormati nama Allah dan menyembah serta menyerahkan hidup kita pada nama itu. Demi nama inilah sehingga Anak Allah datang dan demi nama ini Ia mati kemudian memberikan nama itu pada manusia ketika Dia naik. Kapankah nama Yesus itu diberikan? Nama Yeus diberikan ketika malaikat datang pada Maria mengabarkan bahwa Maria akan mengandung dan diberi nama Yesus , dalam Lukas 1:30-33. Ia yang menampakan diri dalam nama Yehovah pada masa Perjanjian Lama adalah seorang malaikat. Malaikat itu memproklamasikan nama Allah dan mengatakan: “Akulah Yehovah”. Yehovah adalah nama Allah yang dipakai oleh malaikat saat Ia diutus, dipercayai, dan dititip tugas. Orang-orang Perjanjian Lama mengira bahwa Yehovah adalah nama Allah. Oleh karena itu semua manusia dihukumkan.

Nama apakah yang Yesus bawa? Nama Allah Bapa. Yehovah sudah tentu adalah juga nama Allha. Allah dan malaikat mempunyai bersama nama Yehovah, Sedangkan nama Yesus adalah nama yang dimiliki bersama oleh Anak Allah dan Bapa saja malaikat tidak termasuk. Malaikat tidak pernah menampakan dirinya dalam nama Yesus. Nama Yesus itu bukanlah sebuah nama sebutan. Bapa dan Anak berbagi nama besama nama Yesus itu. Hanyalah Anak Allah di bumi di dalam nama Yesus. Nama yang dipunyai Anak adalah nama di atas segala nama (Filipi 2:9-11) itu adalah jauh lebih besar daripada nama sebutan Allah yang malaikat pakai “Aku adalah Tuhan/Yehovah.

Nama Yesus adalah nama Bapa dan nama Anak. Bapa memberikan nama-Nya kepada Anak dan Anak mengaruniakannya pada kita, dan nama itu sekarang ada dalam kita oleh Roh Kudus. Roh Kudus datang pada kita dalam nama Yesus (Yohanes 14:26). Yesus memerintahkan “Baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus” (Matius 28:19). Beberapa orang mengatakan: “Baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus” tidak termasuk nama Yesus. Namun yang pasti adalah orang membaptis dalam nama Yesus.

Hubungan antara Anak dan Bapa ialah bahwa keduanya adalah satu oleh nama Yesus. Dan sama sebagaimana Bapa dan Anak menjadi satu oleh nama Yesus itu, kita juga seharusnya menjadi satu dengan Allah dan Kristus oleh nama ini.

1 Response to "Allah Bapa dan Yesus Kristus"

  1. Shalom saudara-saudari Kristen. Jika kita berbicara tentang keimanan Kristen, akan lebih baik jika kita menelusuri akar Ibrani dari keimanan kita. Sudah pernahkah saudara/I mendengar lantunan Shema Yisrael? Ini adalah kalimat pengakuan iman orang Yahudi yang biasa diucapkan pada setiap ibadah mereka baik itu di rumah ibadat atau sinagoga maupun di rumah. Yesus juga menggunakan Shema untuk menjawab pertanyaan dari seorang ahli Taurat mengenai hukum yang utama. Kita dapat baca di Ulangan 6 ayat 4 dan Injil Markus 12 ayat 29. Dengan mengucapkan Shema, orang Yahudi mengakui bahwa YHWH ( Adonai ) Elohim itu esa dan berdaulat dalam kehidupan mereka. Berikut teks Shema Yisrael tersebut dalam huruf Ibrani ( dibaca dari kanan ke kiri seperti huruf Arab ) beserta cara mengucapkannya ( tanpa bermaksud untuk mengabaikan atau menyangkal adanya Bapa, Roh Kudus dan Firman Elohim yaitu Yeshua haMashiakh/ ישוע המשיח, yang lebih dikenal oleh umat Kristiani sebagai Yesus Kristus ) berikut ini

    Teks Ibrani Ulangan 6 ayat 4 : ” שמע ישראל יהוה אלהינו יהוה אחד ”

    Cara mengucapkannya : ” Shema Yisrael YHWH ( Adonai ) Eloheinu YHWH ( Adonai ) ekhad ”

    Lalu berdasarkan halakha/ tradisi, diucapkan juga berkat: ” ברוך שם כבוד מלכותו לעולם ועד ” ( barukh Shem kevod malkuto le’olam va’ed ) yang artinya diberkatilah nama yang mulia kerajaanNya untuk selama-lamanya. Ini juga termasuk kesaksian. Apakah ada yang mempunyai pendapat lain?
    🕎✡️👁️📜🕍🤴🏻👑🗝️🛡️🗡️🏹⚖️☁️☀️⚡🌧️🌈🌒🌌🔥💧🌊🌬️🏞️🗺️🏡⛵⚓👨‍👩‍👧‍👦❤️🛐🤲🏻🖖🏻🌱🌾🍇🍎🍏🌹🍷🥛🍯🐏🐑🐐🐂🐎🦌🐪🐫🦁🦅🕊️🐟🐍₪🇮🇱⛪

    ReplyDelete